Maunjun (memancing ikan) merupakan kegiatan yang menyenangkan. Menangkap ikan di rawa, sungai, dan waduk merupakan kegemaran masyarakat Kalimantan Selatan khusunya di Kabupaten Tapin. Hari-hari libur atau pada waktu senggang masyarakat umum ataupun yang berprofesi sebagai pegawai negri, pegawai swasta, dan militer memanfaatkan waktu senggang mereka unutuk maunjun. Daerah yang penangkapan ikan yang dituju adalah sungai, rawa-rawa dan kolam pemancingan.
Target ikan yang ditangkap untuk perairan rawa adalah ikan Haruan (Gabus), Papuyu (Betok), Sapat
Untuk ikan sungai yang ditangkap adalah ikan patin lokal, Baung, Kalabau, Sanggang, dan Udang galah. Untuk menangkap patin biasanya masyarakat menggunakan unjun tanpa stik dengan menggunakan tali nylon dan kawat yang besar. Umpan yang digunakan sangat sederhana terbuat dari pisang, usus, dan bisa juga digunakan umpan dari buah nangka masak. Sedangkan ikan sanggang dan kalabau kebanyakan menggunakan unjun yang menggunakan stik dan berring. Umpan yang digunakan untuk maunjun ikan kalabau terbuat dari racikan kue gabin dicampur dengan minyak goreng dan sedikit pakan ikan. Lain lagi dengan maunjun udang galah, kawat kail yang digunakan tanpa bait, umpan yang digunakan anak udang kecil dan cacing tanah.
Bagi yang pengen mencoba meunjun diperairan rawa dan sungai sebaiknya menyiapkan paralatan lengkap terlebih dahulu. Yang disiapkan berupa unjun, umpan, tas, kotak umpan, pemberat, dan kawat. Semua parelatan yang disiapkan disesuaikan dengan tujuan ikan yang akan ditangkap.